Batu, 6 Desember 2024 – Dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana hidrometeorologi, BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo mengadakan sosialisasi bertajuk "Siap, Tanggap, Selamat: Bersama Kita Tingkatkan Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana Hidrometeorologi Menuju Zero Victim". Acara berlangsung di hotel Purnma Kota Batu, Jumat (6/12), dengan menghadirkan sejumlah pakar dan dihadiri oleh relawan dari berbagai daerah di Jawa Timur.
Jawa Timur: "Supermarket Bencana"
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo, Taufiq Hermawan, yang dalam sambutannya menyebut Jawa Timur sebagai "supermarket bencana." "Semua jenis bencana bisa ditemukan di Jawa Timur. Mulai dari gempa bumi, banjir, longsor, hingga angin puting beliung. Hal ini membutuhkan kerja sama seluruh pihak untuk meningkatkan kesiapsiagaan demi meminimalkan korban," ujarnya.
Kehadiran Relawan dan Organisasi Masyarakat
Sosialisasi ini dihadiri oleh berbagai organisasi dan relawan se-Jawa Timur, termasuk perwakilan dari Senkom Mitra Polri Jawa Timur. Lukman Hakim, Ketua Biro Penanggulangan Bencana dan SAR Senkom Jawa Timur, turut hadir dalam acara ini sebagai bentuk komitmen Senkom dalam mendukung mitigasi bencana di wilayah Jawa Timur.
"Kami di Senkom Mitra Polri terus berupaya meningkatkan kemampuan dalam penanggulangan bencana melalui sinergi dengan BMKG, BPBD, dan relawan lainnya. Acara ini sangat penting untuk menambah wawasan dan kesiapan kami di lapangan," ujar Lukman.
Pemateri Unggul Bahas Hidrometeorologi
Acara ini juga menghadirkan sejumlah narasumber ahli:
- Satrio Haprobo – Pengamat dan Analis Gempa Bumi dari Stasiun Geofisika Pasuruan, membahas potensi gempa bumi di Jawa Timur dan pentingnya mitigasi sejak dini.
- Agung Sedayu – Kepala Pelaksana BPBD Kota Batu, menyampaikan strategi lokal dalam menghadapi bencana hidrometeorologi yang sering terjadi di wilayah pegunungan.
- Oky Sukma Hakim – Meteorologist BMKG Juanda, memaparkan fenomena cuaca ekstrem yang kerap melanda Jawa Timur serta cara-cara menghadapinya secara efektif.
Mendorong Kesiapan Menuju Zero Victim
Melalui kegiatan ini, BMKG mengajak seluruh pihak untuk berkolaborasi demi meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana. Sosialisasi ini juga menekankan pentingnya edukasi masyarakat dalam memahami tanda-tanda bencana dan langkah mitigasi yang tepat.
Komitmen Bersama untuk Jawa Timur yang Lebih Tangguh
Dengan tema "Menuju Zero Victim," acara ini menjadi momentum penting untuk mempererat kerja sama antara BMKG, BPBD, dan relawan. Harapannya, kesiapsiagaan yang lebih baik dapat mengurangi dampak bencana hidrometeorologi di masa mendatang, menciptakan Jawa Timur yang lebih aman dan tangguh.
Senkom Mitra Polri Jawa Timur berkomitmen untuk terus berpartisipasi aktif dalam kegiatan seperti ini, mendukung misi bersama untuk melindungi masyarakat dari ancaman bencana.